Posts

Showing posts from February, 2018

Bahasa Sasak: Padi

Image
Berdasarkan informasi dari “wikipedia.com” bahwa Padi (bahasa latin: Oryza sativa L.) merupakan salah satu tanaman budidaya terpenting dalam peradaban. Padi diduga berasal dari India atau Indocina dan masuk ke Indonesia dibawa oleh nenek moyang yang migrasi dari daratan Asia sekitar 1500 SM. Hubungannya dengan tulisan saya kali ini adalah padi   di daerah-daerah sepanjang Sabang sampai Merauke memiliki nama daerah. Misalkan dari situs “kamusdaerah.com”menerjemahkan padi ke dalam beberapa bahasa daerah seperti, pade (Aceh), Pari (Jawa), Ase (Bugis) dan masih banyak lagi penyebutan untuk tanaman padi di daerah lain. Artikel terkait Bahasa Sasak juga dapat dibaca di  Bahasa Sasak Lombok . Bahasa Sasakpun memiliki penyebutan tersendiri untuk tanaman padi, dalam tulisan kali ini saya akan menunjukkan beberapa penyebutan dalam proses perkembangan dan pengolahan tanaman padi. Berikut kosakata Bahasa Sasak yang berkaitan langsung denga tanaman padi. 1.     Ampar 2.  

Bahasa Sasak: Kosakata Yang Kian Memudar

Image
Kembali bersua dengan @murdiahlombok dalam Wisata Digital Lombok dan Bahasa Sasak . Pada awal-awal postingan dulu saya pernah menulis tentang Bahasa Sasak Kontemporer , maka kali ini saya mencoba membagikan sebuah tulisan singkat mengenai kata-kata dalam Bahasa Sasak yang pada “jaman now” sudah relatif jarang terdengar. Mengingatkan kembali generasi sekarang tentang betapa sebenarnya Bahasa Sasak memiliki banyak kosa kata yang bagus untuk digunakan dalam mengekspresikan sesuatu, namun karena kalah bersaing dengan bahasa kekinian maka kosakata-kosakata lama seolah menjadi terlupakan. Untuk memudahkan para pembaca, maka saya sajikan dalam bentuk gambar: 1.     Begelaq  2.     Bekem 3.     Belekeq 4.     Cerepaq 5.     Culin 6.     Gandek 7.     Pender 8.     Selake 9.     Simbit 10.   Sojen Semoga dalam kesempatan selanjutnya saya bisa membagikan hal-hal lain dari Gumi Lombok dan Bahasa Sasak nya. B